SOROTAN
- Persija bermain dengan pendekatan taktik berbeda, jika di bandingkan dengan era Thomas Doll. Macan Kemayoran bermain Possesion Ball dengan variasi umpan-umpan pendek dan semua pemain terus bergerak mencari ruang kosong. Alhasil dengan taktik ini, pemain Persija seakan jarang sekali berlari dan masih terlihat fit sampai dengan fulltime. Jika pun bola terebut seringnya hanya karena kesalahan kontrol bola dari pemain saat menerima bola, bisa dilihat juga memang rumput lapangan JIS yang dipakai tidak terlalu bagus sehingga menyulitkan pemain dalam mengontrol bola.
- Gustavo Almeida berhasil membukukan Hattrick pertama di Liga 1 24/25 sekaligus menjadi pencetak gol satu-satunya di laga ini.
- Riko Simanjuntak bermain apik dengan menciptakan satu Assist pembuka, serta membuat Bek Barito melakukan Handball saat mem-block umpan Riko dan berujung Penalti.
- Permainan Riski Ridho dari hari ke hari makin matang, terlihat dari cara dia build up dan melakukan antisipasi saat terjadi serangan dari Barito.
- Ramon Bueno masih keliatan belum menyatu dengan permainan Persija, bahkan dengan kehadiran Hanif Sjahbandi di lini tengah malah Persija terlihat lebih berenergi dan terlihat Hanif cukup lugas sebagai breaker.
- Marco Simic mendapatkan peluang besar, namun berakhir sia-sia. Sebagai Striker efisiensi-nya terlihat semakin menurun.
- Beberapa kali Andritany Ardhiyasa masih terlalu cepat membuang bola saat build up, dan sering kali umpan lambungnya kelihatan agak sulit diterima pemain.
Belum ada tanggapan untuk "Hattrick Gustavo Almeida Bantu Persija Lumat Barito Putera "
Post a Comment