Assalamualaikum Wr.Wb
A.Pendahuluan
Halo semua,berjumpa lagi dengan saya Dani Fitriana.Pada kesempatan kali
ini,saya ingin memberikan penjelasan mengenai ilmu yang saya dapatkan
hari ini yaitu alamat ip address versi 6 (IPv6).
Alamat IP versi 6 (sering disebut sebagai alamat IPv6) adalah sebuah jenis pengalamatan jaringan yang digunakan di dalam protokol jaringan TCP/IP yang menggunakan protokol internet versi 6.Panjang totalnya adalah 128-bit, dan secara teoretis dapat mengalamati hingga 2128=3,4 x 1038 host komputer di seluruh dunia.
Alamat IP versi 6 (sering disebut sebagai alamat IPv6) adalah sebuah jenis pengalamatan jaringan yang digunakan di dalam protokol jaringan TCP/IP yang menggunakan protokol internet versi 6.Panjang totalnya adalah 128-bit, dan secara teoretis dapat mengalamati hingga 2128=3,4 x 1038 host komputer di seluruh dunia.
B.Latar Belakang
Latar belakang saya menulis ini,karena ingin berbagi ilmu mengenai IPv6.
C.Maksud dan Tujuan
Bermaksud untuk berbagi ilmu mengenai IPv6 dan bertujuan agar pembaca dapat mengetahui lebih jauh mengenai IPv6.
D.Waktu Pelaksanaan
Di laksanakan pada hari Jum'at,tanggal 15 Maret 2019 dari pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 16.00 WIB.
E.Pembahasan
IPv6 adalah sebuah jenis pengalamatan jaringan yang digunakan di dalam protokol jaringan TCP/IP yang menggunakan protokol internet versi 6.Panjang totalnya adalah 128-bit, dan secara teoretis dapat mengalamati hingga 2128=3,4 x 1038 host komputer di seluruh dunia.
Berbeda dengan IPv4 yang hanya memiliki panjang 32-bit (jumlah total alamat yang dapat dicapainya mencapai 4,294,967,296 alamat), alamat IPv6 memiliki panjang 128-bit. IPv4, meskipun total alamatnya mencapai 4 miliar, pada kenyataannya tidak sampai 4 miliar alamat, karena ada beberapa limitasi, sehingga implementasinya saat ini hanya mencapai beberapa ratus juta saja. IPv6, yang memiliki panjang 128-bit, memiliki total alamat yang mungkin hingga 2128=3,4 x 1038 alamat. Total alamat yang sangat besar ini bertujuan untuk menyediakan ruang alamat yang tidak akan habis (hingga beberapa masa ke depan), dan membentuk infrastruktur routing yang disusun secara hierarkis, sehingga mengurangi kompleksitas proses routing dan tabel routing.
Sama seperti halnya IPv4, IPv6 juga mengizinkan adanya DHCP6 Server sebagai pengelola alamat. Jika dalam IPv4 terdapat dynamic address dan static address, maka dalam IPv6, konfigurasi alamat dengan menggunakan DHCP Server dinamakan dengan stateful address configuration, sementara jika konfigurasi alamat IPv6 tanpa DHCP Server dinamakan dengan stateless address configuration.
Seperti halnya IPv4 yang menggunakan bit-bit pada tingkat tinggi (high-order bit) sebagai alamat jaringan sementara bit-bit pada tingkat rendah (low-order bit) sebagai alamat host, dalam IPv6 juga terjadi hal serupa. Dalam IPv6, bit-bit pada tingkat tinggi akan digunakan sebagai tanda pengenal jenis alamat IPv6, yang disebut dengan Format Prefix (FP). Dalam IPv6, tidak ada subnet mask, yang ada hanyalah Format Prefix.
IPv6 adalah sebuah jenis pengalamatan jaringan yang digunakan di dalam protokol jaringan TCP/IP yang menggunakan protokol internet versi 6.Panjang totalnya adalah 128-bit, dan secara teoretis dapat mengalamati hingga 2128=3,4 x 1038 host komputer di seluruh dunia.
Berbeda dengan IPv4 yang hanya memiliki panjang 32-bit (jumlah total alamat yang dapat dicapainya mencapai 4,294,967,296 alamat), alamat IPv6 memiliki panjang 128-bit. IPv4, meskipun total alamatnya mencapai 4 miliar, pada kenyataannya tidak sampai 4 miliar alamat, karena ada beberapa limitasi, sehingga implementasinya saat ini hanya mencapai beberapa ratus juta saja. IPv6, yang memiliki panjang 128-bit, memiliki total alamat yang mungkin hingga 2128=3,4 x 1038 alamat. Total alamat yang sangat besar ini bertujuan untuk menyediakan ruang alamat yang tidak akan habis (hingga beberapa masa ke depan), dan membentuk infrastruktur routing yang disusun secara hierarkis, sehingga mengurangi kompleksitas proses routing dan tabel routing.
Sama seperti halnya IPv4, IPv6 juga mengizinkan adanya DHCP6 Server sebagai pengelola alamat. Jika dalam IPv4 terdapat dynamic address dan static address, maka dalam IPv6, konfigurasi alamat dengan menggunakan DHCP Server dinamakan dengan stateful address configuration, sementara jika konfigurasi alamat IPv6 tanpa DHCP Server dinamakan dengan stateless address configuration.
Seperti halnya IPv4 yang menggunakan bit-bit pada tingkat tinggi (high-order bit) sebagai alamat jaringan sementara bit-bit pada tingkat rendah (low-order bit) sebagai alamat host, dalam IPv6 juga terjadi hal serupa. Dalam IPv6, bit-bit pada tingkat tinggi akan digunakan sebagai tanda pengenal jenis alamat IPv6, yang disebut dengan Format Prefix (FP). Dalam IPv6, tidak ada subnet mask, yang ada hanyalah Format Prefix.
- Jenis-jenis Alamat IPv6
- Alamat unicast, yang menyediakan komunikasi secara point-to-point, secara langsung antara dua host dalam sebuah jaringan.
- Alamat multicast, yang menyediakan metode untuk mengirimkan sebuah paket data ke banyak host yang berada dalam group yang sama. Alamat ini digunakan dalam komunikasi one-to-many.
- Alamat anycast, yang menyediakan metode penyampaian paket data kepada anggota terdekat dari sebuah group. Alamat ini digunakan dalam komunikasi one-to-one-of-many. Alamat ini juga digunakan hanya sebagai alamat tujuan (destination address) dan diberikan hanya kepada router, bukan kepada host-host biasa.
- Pemformatan Alamat IPv6
1.Menghapus angka 0 di depan.
2.Mengganti angka "0000" menjadi "0"
3.Mengganti angka 0 berturut menjadi ::
Contoh lihat gambar di bawah ini.
F.Manfaat Yang Di dapat
Dapat memahami mengenai pengalamatan ip address versi 6.
G.Kesimpulan
IPv6 merupakan sistem pengalamatan baru setelah generasi IPv4.Dan,IPv6 ini memiliki beberapa keunggulan daripada IPv4.
H.Penutup
Cukup sekian yang dapat saya sampaikan pada kesempatan kali ini,semoga bermanfaat bagi kalian semua.
Wassalamualaikum Wr.Wb
Belum ada tanggapan untuk "Alamat IP Address Versi 6 (IPv6) || Training Cisco"
Post a Comment